Tips yang Bisa Dilakukan untuk Melegakan Pernapasan Ketika Sesak

Sesak napas adalah kondisi ketika seseorang merasa sulit bernapas, dada terasa berat, atau udara yang masuk ke paru-paru terasa tidak cukup. Kondisi ini bisa dipicu oleh berbagai faktor, mulai dari asma, alergi, flu, kecemasan, hingga kelelahan fisik. Walaupun penyebabnya berbeda-beda, ada beberapa langkah sederhana yang dapat membantu melegakan pernapasan saat sesak. Mari simak apa saja yang bisa dilakukan agar pernapasan kembali normal dan tidak sesak.

Yang bisa dilakukan pertama adalah Tetap Tenang dan Atur Posisi Tubuh. Kepanikan justru bisa memperparah sesak napas. Usahakan tetap tenang, lalu pilih posisi tubuh yang nyaman, misalnya duduk condong ke depan dengan tangan bertumpu pada meja atau lutut. Kemudian berdiri bersandar pada dinding untuk memberi ruang lebih pada paru-paru. Ada lagi seperti Berbaring miring dengan bantal di antara kaki bila sesak terjadi saat berbaring. Hal yang bisa dilakukan  ketika sesak napas selain itu adalah menggunakan pernapasan bibir mengerucut (Pursed-Lip Breathing). Teknik ini membantu mengatur ritme napas sekaligus memperlambat laju pernapasan. Caranya adalah, Pertama,tarik napas dalam lewat hidung selama 2 detik. Kedua, keluarkan napas perlahan melalui bibir yang dikerucutkan seperti hendak bersiul. Ketiga, ulangi beberapa kali hingga terasa lebih lega. Selain menggunakan pernapasan bibir, adalah menggunakan pernapasan diafragma (Perut). Latihan pernapasan dengan diafragma dapat meningkatkan pasokan oksigen. Caranya adalah, pertama letakkan satu tangan di dada dan satu di perut. Kemudian kedua, tarik napas dalam melalui hidung, rasakan perut mengembang. Yang ketiga, buang napas perlahan melalui mulut, rasakan perut mengempis.

Jika sesak napas disebabkan alergi atau asma, hindari pemicunya seperti asap rokok, debu, bulu hewan, atau udara terlalu dingin. Jangan lupa pastikan berada atau pindah ketempat yang udaranya bersih dan segar. Buka jendela atau gunakan kipas angin untuk memperlancar sirkulasi udara. Jika memungkinkan, gunakan pelembap udara (humidifier) agar saluran pernapasan tidak kering. Minum air hangat juga pada membantu membuat pernapasan jadi lebih lega. Air hangat dapat membantu mengencerkan lendir di saluran pernapasan, sehingga aliran udara menjadi lebih lega. Apabila memungkinkan gunakan obat sesuai resep dokter

Bagi penderita asma atau penyakit pernapasan kronis, inhaler atau obat yang diresepkan dokter sebaiknya selalu tersedia. Gunakan sesuai petunjuk saat serangan sesak muncul. Segera cari pertolongan medis bila sesak napas disertai dengan, Nyeri dada hebat, Bibir atau ujung jari membiru, Napas tersengal-sengal terus-menerus, Pingsan atau hampir pingsan.

Sesak napas bisa sangat mengganggu aktivitas, namun ada beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan untuk melegakan pernapasan, seperti mengatur posisi tubuh, melakukan teknik pernapasan, menghindari pemicu, hingga menjaga kualitas udara. Jika sesak tidak membaik atau disertai gejala berbahaya, segera hubungi tenaga medis untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.